Home · Cerpen · Puisi · Essai

APPASAU NAKKUQ (Mengobati Rindu)

Sejauh kaki melangkah Percikan buih-buih rindu selalu hangatkan kisah Di negeri ini negeri sejuta pau-pau Negeri sejuta mitos melegenda Datanglah kekasih Akan kusuguhkan kau cerita bahari yang melegenda Kisah yang menggetarkan kerinduan Tentang sawerigading bersama we cudai kekasihnya yang melanggar sumpah karena rindu kampung halaman Duhai kekasih, Datanglah ke kampung halamanku Akan kusambut kau dengan tarian Tari paddupa tari pakarena dan atraksi a'raga yang akan menggetarkan jiwamu Datanglah sayang, Akan kutemani kau menikmati ombak losari atau senja di pantai bira Sambil menikmati uhu-uhu,dumpi eja,sanggara pe'ppe bersama sarabba Datanglah sayang. Lepaskan lelahmu di rumahku Akan kusajikan kau coto makassar atau sop konro makanan yang akan kusajikan dengan penuh cinta untukmu Datanglah, Bukankah, negeri hitam-hitam dari kampungku masih misteri untukmu? Datanglah, Akan kutemani kau berpetualang menjawab misteri sejarah yang melegenda Di negeri hitam-hitam Negeri Rilalang embayya kajang Datanglah sayang. Tuntaskan sekelumit rindu cintamu. Bulukumba, 28 Juli 2015

Artikel keren lainnya:

Belum ada tanggapan untuk "APPASAU NAKKUQ (Mengobati Rindu)"

Posting Komentar

Back to top